Pengertian Struktur ELSE-IF dalam PHP
Stuktur ELSE-IF merupakan percabangan logika lanjutan dari IF. Dengan ELSE-IF kita bisa membuat kode program yang akan menyeleksi berbagai kemungkinan yang bisa terjadi. Berikut adalah contoh penggunaan ELSE-IF dalam PHP:
<?php $a=15; $b=8; if ($a > $b) { echo "a lebih besar daripada b"; } elseif ($a == $b) { echo "a sama besar dengan b"; } else { echo "a lebih kecil daripada b"; } ?>
Dalam kode program diatas, saya membuat program sederhana untuk membandingkan 2 angka. IF pertama akan melakukan pengecekan apakah $a > $b, jika hasilnya adalah FALSE, maka masuk ke IF kedua (ditulis dengan elseif) apakah $a == $b, dan jika hasilnya adalah FALSE, maka dapat dipastikan $a $b), dan kita ingin program PHP keluar dari IF. Namun karena perintah selanjutnya adalah IF, maka PHP akan tetap memeriksa apakah ($a == $b).
Lain halnya jika kita menggunakan perintah ELSEIF, maka ketika sebuah kondisi telah dipenuhi, PHP tidak perlu melakukan pengecekan terhadap kondisi IF lainnya.
Aturan Penulisan Struktur ELSE-IF dalam PHP
Dalam PHP, kita bisa menuliskan struktur ELSE-IF dengan elseif, atau else if (dipisahkan dengan spasi). Kedua bentuk ini dianggap sama.
Format dasar penulisan ELSE-IF adalah sebagai berikut:
<?php if (expression) { statement1; } elseif { statement2; } else { statement3; } ?>
Seberapa banyak struktur ELSE-IF di dalam kode program tidak dibatasi, namun jika anda ada dalam situasi yang membutuhkan percabangan ELSE IF yang lebih dari 5, mungkin anda bisa memecah nya menjadi bagian-bagian kecil agar memudahkan alur logika program.
Cara Penulisan Alternatif Struktur ELSE-IF
Selain menggunakan tanda kurung kurawal sebagai tanda awal dan akhir ELSE-IF, PHP menyediakan cara penulisan alternatif. Berikut format dasar penulisannya:
<?php if (expression) : statement1; statement2; elseif (expression): statement3; else statement4; endif ?>
Namun untuk cara penulisan ini, kita tidak bisa memisahkan penulisan ELSE-IF menjadi “else if”, tetapi harus ditulis menyatu menjadi “elseif”.
<?php $a=15; $b=8; if ($a > $b): echo "a lebih besar daripada b"; else if ($a == $b): // akan menghasilkan error echo "a sama besar dengan b"; else: echo "a lebih kecil daripada b"; endif; ?>
Kode program diatas baru berhasil dieksekusi jika diubah menjadi:
<?php $a=15; $b=8; if ($a > $b): echo "a lebih besar daripada b"; elseif ($a == $b): echo "a sama besar dengan b"; else: echo "a lebih kecil daripada b"; endif; ?>
StrukurIF-ELSE-IF ini merupakan salah satu struktur terpenting dalam pemograman, dengan struktur IF kita bisa membuat alur percabangan program tergantung dengan situasi yang dihadapi.